>

Selasa, 18 Desember 2007

Berbuatlah..........

Al-Qur'an (Q.S Ar-Raad ayat 11) mengatakan :

.....Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri............

......Verly never will Allah change the condition of a people until they change it themselves (with their own soul).......

Apa yang telah engkau lakukan untuk membantu temanmu, sahabatmu, saudaramu, juga lingkungan disekelilingmu. Apakah engkau telah bertindak, berbuat sesuatu untuk membantu meningkat taraf hidup keluargamu, temanmu, tetanggamu, saudaramu atau negaramu.

Buktikanlah bahwa engkau ada dilingkungannya.......

Ditulis kembali oleh: Pudjo ID Tianshi No:910.74520

KIAT-KIAT MANAJEMEN DIRI

Modal utama seseorang untuk meraih kesuksesan adalah dengan selalu senantiasa menjaga semangat, karena syarat meraih kesuksesan adalah adanya semangat, visi dan aksi.

Agar semangat senantiasa berkobar-kobar di dalam diri kita, kita harus mampu memotivasi diri. Kalau kita mampu memotivasi diri, kita akan selalu semangat. Dengan semangat itu, kita akan terhindar dari rasa jenuh (futur).

Kejenuhan datang karena ketiadaan semangat. Jika semangat ada, tak mungkin rasa jenuh datang. Kalau kita tidak jenuh, kita akan tekun bekerja. Dan kalau kita tekun bekerja, keberhasilan akan datang menjelang.

Jadi jelas, memotivasi diri menjadi urgen (penting) bagi kita. Jauh lebih urgen daripada menunggu dimotivasi orang lain atau lingkungan. Dengan kata lain, kemampuan memotivasi diri sendiri (motivasi intrinsik) jauh lebih penting daripada kemampuan memotivasi orang lain (motivasi ekstrinsik).

Kami mengumpamakan munculnya motivasi diri seperti menghidupkan sebuah mesin. Untuk menghidupkan mesin dibutuhkan pemicunya (pada kendaraan bermotor pemicunya adalah bensin). Pemicu tersebut terdapat pada ruang-ruang tertentu pada mesin. Untuk menumbuhkan motivasi diri, “pemicunya” adalah visualisasi (visualitation), tanggung jawab (responsibility), kenyamanan dan kesukaan (excited) dan gerakan (move). “Pemicu” tersebut terdapat pada ruang-ruang tertentu, yakni: mental (untuk visualisasi), spritual (untuk tanggung jawab), emosional (untuk kenyamanan/kesukaan), dan fisik (untuk gerakan).

Jadi, “menghidupkan” empat sumber pemicu utama motivasi, yakni visualisasi, tanggung jawab, kenyamanan/kesukaan, dan gerakan pada hakekatnya “menghidupkan” empat dimensi manusia (mental, spritual, emosional, dan fisik).

Jika sumber pemicu motivasi telah “hidup”, maka “hidup” juga motivasi diri kita. Semakin banyak dan besar “bahan bakar” yang menghidupkan sumber pemicu motivasi, maka semakin besar motivasi diri yang muncul. Pada saat itu semangat kerja menjadi membara. Gairah kerja menjadi bergelora. Kita akhirnya akan beraktivitas dengan motivasi yang tinggi.

Oleh karena itu dibisnis Network Marketing Tianshi yang penting selalu menjaga agar tetap semangat.

Dan lakukan just do it and take your self.

Diposting oleh: Pudjo ID Tianshi No:910.74520

Imajinasi




kekuatan imajinasi. Kita memujudkan apa yang kita lihat dalam pikiran kita. Imajinasi adalah energi. Energi yang kalau diolah terus-menerus akan mewujud dalam apa yang kita imajinasikan itu.


Kekuasaan boleh memenjarakan fisik, membungkam mulut, tetapi sama sekali tidak bisa memasung imajinasi kita. Dengan kekuatan imajinasi, masa depan akan menjadi milik kita sesuai yang kita cita-citakan.

Dengan imajinasi, kita bisa menjadi tuan atas takdir kita, I am the master of my fate. Stephen Covey dalam 7 Habits mengatakan kita membuat kreasi mental lebih dulu sebelum kreasi fisiknya.

Semakin kuat gambaran mental yang kita miliki, semakin besar energi yang kita miliki untuk mewujudkannya. Sebaliknya, jika kita terlalu banyak membayangkan yang buruk dan negatif, kita menarik energi negatif dan kita semakin ter-demotivasi untuk meraihnya.

Pepatah Latin mengatakan, Fortis imaginatio generat casum, artinya imajinasi yang jelas menghasilkan kenyataan. Dengan demikian, jangan sia-siakan kekuatan imajinasi dalam diri kita. Imajinasi mampu menjadi kendaraan kita menuju apa saja yang kita mimpi dan cita-citakan.

Imajinasi akan mengumpulkan seluruh energi kita untuk mewujudkannya. Dalam aplikasi sehari-hari, dengan imajinasi, kita membayangkan hal-hal positif yang akan kita lakukan dan membayangkan hal-hal positif yang akan terjadi. Betapa kita akan melihat langkah dan tindakan kita mulai mengarah pada apa yang kita bayangkan. Dan…the dreams will come true!

Senin, 17 Desember 2007

Pikiran

Cerita tentang kekuatan imajinasi. Kita memujudkan apa yang kita lihat dalam pikiran kita. Imajinasi adalah energi. Energi yang kalau diolah terus-menerus akan mewujud dalam apa yang kita imajinasikan itu.
Kekuasaan boleh memenjarakan fisik, membungkam mulut, tetapi sama sekali tidak bisa memasung imajinasi kita. Dengan kekuatan imajinasi, masa depan akan menjadi milik kita sesuai yang kita cita-citakan.
Dengan imajinasi, kita bisa menjadi tuan atas takdir kita, I am the master of my fate. Stephen Covey dalam 7 Habits mengatakan kita membuat kreasi mental lebih dulu sebelum kreasi fisiknya.
Semakin kuat gambaran mental yang kita miliki, semakin besar energi yang kita miliki untuk mewujudkannya. Sebaliknya, jika kita terlalu banyak membayangkan yang buruk dan negatif, kita menarik energi negatif dan kita semakin ter-demotivasi untuk meraihnya.
Pepatah Latin mengatakan, Fortis imaginatio generat casum, artinya imajinasi yang jelas menghasilkan kenyataan. Dengan demikian, jangan sia-siakan kekuatan imajinasi dalam diri kita. Imajinasi mampu menjadi kendaraan kita menuju apa saja yang kita mimpi dan cita-citakan.


Imajinasi akan mengumpulkan seluruh energi kita untuk mewujudkannya. Dalam aplikasi sehari-hari, dengan imajinasi, kita membayangkan hal-hal positif yang akan kita lakukan dan membayangkan hal-hal positif yang akan terjadi. Betapa kita akan melihat langkah dan tindakan kita mulai mengarah pada apa yang kita bayangkan. Dan…the dreams will come true!

Jika impian lebih sering diimajinasikan ternyata dapat
melipatgandakan kekuatan dari pikiran bawah sadar. Imajinasi yang diulang-ulang ini akan secara tidak langsung merangsang ilusi akan kenyataan yang luar biasa tentang potensi kita sebagai umat manusia.

Sehingga diri kita akan berusaha keras mencapai impian yang divisualisasikan. Begitulah seterusnya kekuatan pikiran bawah sadar bekerja dan dibangkitkan, hingga perubahan besar terjadi dalam diri kita pada suatu waktu.*

Diambil dari catatanya Mas Anthony Dio Martin

Sukses....???

Kapan Anda merasa sukses?
Setiap saat kita bisa merasa dan menikmati sukses, baik yang besar maupun yang kecil. Memberi selamat kepada diri sendiri atas apa yang sudah dicapai merupakan perwujudan rasa syukur. Hal ini menanamkan kepada alam bawah sadar bahwa kita adalah insan yang sukses. Dengan sering memberi selamat kepada diri sendiri, kita menjadi semakin percaya diri dan lebih bahagia.
Sekarang saya tanya pernahkan anda menbaca bukunya Robert T.Kiyosaki yang berjudul "The Cashflow Quadrant" terutama yang ada pada halaman 67 yaitu ; Mengapa oarng Lebih Memilih Aman Daripada Bebas"
Nanti aku bahas lebih detail, ok...

Kebaikan yang indah.....

–Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa,”Apakah yang telah
diturunkan oleh Tuhan kamu?” Mereka menjawab,” Kebaikan.”…………

[An Nahl; 16:30]–

————————————–
Seorang wanita baru pindah ke sebuah kota kecil. Setelah berada di
sana beberapa waktu, ia mengeluh kepada tetangganya tentang pelayanan
buruk yang dialaminya di apotek setempat. Ia meminta tolong pada tetangganya agar mau menyampaikan kritiknya pada pemilik apotek itu.

Beberapa hari kemudian wanita pendatang tersebut pergi lagi ke apotek
itu. Pemilik apotek menyambutnya dengan senyum lebar sambil
mengatakan betapa senangnya ia melihat wanita itu berkenan datang
kembali ke apoteknya, dan berharap wanita dan suaminya menyukai kota
mereka. Bukan hanya itu, pemilik apotek itu bahkan menawarkan diri
membantu wanita dan suaminya menguruskan berbagai hal agar mereka
bisa menetap di kota itu dengan nyaman. Lalu, ia pun mengirimkan apa
yang dipesan wanita itu dengan cepat dan baik.

Wanita itu merasa senang dengan perubahan luar biasa yang ditunjukkan
oleh pemilik apotek. Kemudian, ia melaporkan hal itu pada
tetangganya. Katanya, “Anda tentu sudah menyampaikan kritik saya
mengenai betapa buruk pelayanannya waktu itu.”

“Oh, tidak,” jawab tetangganya. “Sebenarnya saya tidak menyampaikan
kritik anda pada mereka. Saya harap anda tidak keberatan. Saya
katakan pada pemilik apotek itu betapa anda terkagum-kagum melihat

caranya mendirikan apotek di kota kecil ini. Dan, anda merasa
apoteknya adalah salah satu apotek dengan pelayanan terbaik yang
pernah anda temui.”


–Bagi orang-orang yang berbuat kebaikan(disediakan) kebaikan dan tambahan (ridha Allah) serta muka-muka mereka tidak tertutup oleh kehitaman dan tidak (pula) kehinaan. Mereka itulah ahli surga yang mereka kekal di dalamnya [Yuunus; 10:26]–

Minggu, 16 Desember 2007

"Baru Kenal Komputer".

Ucup baru saja belajar mengenal dunia perkomputeran. Ada-ada aja kejadian yang dia alami.

Suatu siang Ucup menelepon toko tempat dia baru saja membeli printer barunya, "Halo, selamat siang, ini Ucup. Saya tidak bisa ngeprint nih Pak. Setiap saat saya coba klik 'print' di monitor saya malah keluar tulisan 'Can't Find Printer' (printer tidak ditemukan). Padahal printernya udah saya taruh persis di depan monitor lho, Pak!"

Pada hari yang lain Ucup ketakutan sebab dia menghilangkan sesuatu dari monitornya, dan menelepon sebuah toko komputer, "Wah ada masalah gawat nih, Pak. Temanku baru saja memasang 'Screen Saver' di monitorku. Tapi setiap saya menggerakkan mouse, 'screen savernya' hilang!"